“Turunkan aku!” teriak Ashley sambil memukul punggung Jason yang keras. Jason mengabaikannya sambil terus berjalan dengan membopong Ashley yang berada di bahunya. “Breng—” “Diamlah atau aku akan benar-benar marah” ucap Jason kesal yang membuat Ashley terdiam. Baru pertama kalinya ia mendengar Jason sekesal itu. Jason akhirnya menurunkan Ashley di lorong yang kosong. Ashley menatap tajam
Sequel dari Possessive Ex-Boyfriend (bisa dibaca tanpa baca Possesive Ex-Boyfriend, tetapi supaya lebih jelas, baca Possessive Ex-Boyfriend terlebih dahulu) “Mau kemana kau?” tanya Dean yang berdiri di ruang tamu sambil melipat kedua tangannya di depan dada. Vanessa menaikkan satu alisnya “Ke club Ace, ada sesuatu yang ingin dia bicarakan” “Ini sudah tengah malam. Tidak bisakah
“Kamu gak tau Var gimana rasa sakitnya! Kamu gak akan pernah ngerti!” bentak Hazel dengan air mata yang berjatuhan. Varo mendekati Hazel perlahan lalu memegang kedua pipinya “Aku ngerti bagaimana rasa sakitnya. Karna dengan melihat kamu kayak gini, itu membuat aku jauh lebih sakit dari apa yang kamu rasakan sekarang” ~~~~~~~~~~~~ Hazel Eloise Sapphire dan
“Mengapa kau mencium dia?” tanya Ace dengan tenang, Nina merinding karnanya. Nina mengenal Ace selama tiga tahun, ia tahu betul bahwa ketenangan Ace itu sebenarnya adalah amarahnya. “Dia menciumku, aku tidak menciumnya” jawab Nina berusaha untuk tidak terintimidasi akan aura Ace. “Dan kau membiarkannya sweetheart…” ucap Ace dengan nada yang terlalu manis “Kau membiarkan dia
“Gue mau liat lo jadi cewek feminim” “Dalam mimpi lo” “Itu bukan permintaan. Tapi itu tantangan” katanya lalu menatap manik mataku dengan tajam. “Gue denger…Lo gak pernah nolak sebuah tantangan” katanya dengan seringaian. ———— Agnezia Rae Nelson. Cewek tomboy dan hobinya adalah balapan motor. Ia tidak pernah menolak sebuah tantangan. Sampai ia ditantang untuk menjadi