Satrya nggak munafik, first impression seorang laki-laki terhadap perempuan pasti tampilan fisik dulu sebelum inner beauty. Namun teori itu terbantahkan ketika Satrya tanpa sengaja meminta bantuan Athaya, seorang IT system analyst yang begitu passionate dengan profesinya, dan juga dijaga habis-habisan sama cowok-cowok IT yang pada sayang sama ‘dedek’ mereka ini. Satrya bisa memilih cewek cantik
Setelah empat tahun mengejar-ngejar Adrie, Emir akhirnya memiliki gadis itu. Setelah menjalani hubungan selama tiga tahun, Adrie mengakhiri hubungan mereka. Setelah dua tahun berpisah, Emir bertemu kembali dengan Adrie. Ketika Adrie menyadari apa yang telah ia sia-siakan, Emir benar-benar sudah merasa lelah. Adrie pun mengambil langkah yang tak pernah ia pikirkan sebelumnya. Keduanya kemudian baru
Katanya, untuk beranjak dan melanjutkan kehidupan kadang perlu dibantu orang lain. “Aku ngerti, dia berarti banget buat kamu dan kamu nggak bisa dapetin dia, aku tahu. Makanya kamu pilih aku. Waktu kamu ajak aku jalan, aku tahu aku bukan pilihan pertama kamu. Aku udah siap dengan semua konsekuensi itu…” Dan menjadi realistis katanya adalah pilihan
Kinan mungkin sedikit berbeda dengan tipe perempuan kesukaan Satrya. Gadis itu terlalu lembut, terlihat rapuh, dan sedikit tertutup. Mata kenarinya yang senantiasa menghipnotis sering kali dirundung awan kelabu. Sementara Sabrina mengingatkan Satrya pada sebuah sosok dari masa lalu. Gadis itu penuh semangat, humoris, dan baik hati. Matanya begitu hidup setiap kali ia menceritakan hal yang