Mata setajam elang itu sejak tadi tak henti hentinya menatap gelagat gadis itu. Bahkan kelopak mata itu tak bergeming. Sedikitpun tidak. ” Lo! ” tunjuk gadis itu dengan nada marah. Tentu saja. Dia baru di permainkan, karena kebaikan hatinya. Sudah di salah gunakan. ” Sayang. ” tegas Juna tanpa rasah bersalah di ikuti cengiran puas.
Tim kami sedang memperbaiki beberapa link ebook yang rusak.
Jika kamu menemukan link yang bermasalah, silakan tinggalkan komentar ya